Another Version Of Me

Sebelum diberi hadiah,biasanya seseorang yang berulang tahun akan dijauhi, dijaili, dimusuhi oleh orang-orang disekitarnya, ditempatkan seakan ada masalah dengan orang lain, dan perasaannya menjadi campur aduk, memunculkan ketegangan dan ketidaknyamanan. Hingga akhirnya orang itu bersedih, merasa tidak beres dan menangis. Hingga akhirnya seseorang datang membawa kue dan menghentikan ketegangan dengan senyum ceria. Ya, ceria dan mencairkan suasana. Semua berubah menjadi ceria dan bahagia seperti sedia kala, lalu orang orang meminta maaf karena sudah menjahili dengan berpura-pura memusuhi. Lalu semua orang mengucapkan selamat ulang tahun dan memberi hadiah.

Tapi tidak begitu dalam hidupku saat ini.
Meskipun aku masih menunggu saat-saat mencair itu tiba, kenyataannya tidak ada yang sedang berpura-pura. Tidak ada pura-pura, semuanya nyata.

Here I am, sendiri, orang orang pergi, ditinggalkan.

Bagaimana rasanya? Ya begitulah, memangnya kamu belum pernah dijauhi orang lain? Wow, akhirnya aku sadar juga salah satu nikmat selama aku hidup dan berteman : selama ini aku tidak pernah punya masalah dengan manusia. Baru kali ini, dan sekompleks ini.

Fakta baiknya adalah.. aku tidak kenapa napa. Akhirnya aku tidak kenapa-napa. Tidak harus bersama, tidak perlu selalu membersamai. Aku.. baik baik saja berdiri diatas kakiku sendiri. Sepertinya itu definisi dari kebebasan dan kemandirian hati. Segala puji bagi Allah yang telah membuatku berada dalam posisi ini. Sungguh, tidak semua orang mampu, dan yang lebih penting adalah diriku sendiri, aku mampu.

Hai, ci. Akhirnya kamu mampu.. selamat ya ci, kita bangga padamu.

Pada akhirnya, perayaan, tepuk tangan, ucapan selamat itu tidak kudapat dari mereka. Mereka tetap menjadi tokoh yang Allah pilih untuk menjadi seperti demikian dalam hidupku. Kurayakan sendiri, hari lahirku yang baru, hari lahir seorang perempuan yang bisa berdiri diatas kakinya sendiri. Seorang perempuan yang tidak masalah jika orang lain membiarkannya, tidak memilihnya, menjauhinya. Tidak masalah menjadi perempuan yang tidak terikat oleh siapapun, oleh apapun. Oh sungguh inikah rasanyaa, hatiku hidup, tetap hidup. Tetapi dia tidak mengganggu pikiranku, dia bekerja pada porsinya.

Akhrinya aku tersenyum dan bertepuk tangan untukku sendiri, selamat atas kelahiran dirimu yang baru,ci.

#tauhid #habluminannas #keterikatan #final #mandiri #hubungansehat #hubunganmanusia